Overview

Rebar Strain Gauge dan Sister Bar Vibrating Wire digunakan untuk mengukur regangan pada beton. Alat ini terdiri dari coil assembly dan elemen Vibrating Wire dengan ekstensi besi tulangan (rebar) di setiap ujungnya.

Rebar Strain Gauge dilas ke dalam rangka tulangan (reinforcing cage) dan harus disesuaikan dengan ukuran serta mutu besi tulangan yang digunakan.

Alat ini dirancang untuk mengukur regangan pada:

• Tiang beton (concrete piles)
• Struktur beton massal (mass concrete structures)
• Dinding diafragma dan dinding lumpur (diaphragm walls & slurry walls)
• Caisson
• Tiang beton cor di tempat (cast in place concrete piles)

Sister Bar Strain Gauge dipasang sejajar dengan batang tulangan yang sudah ada di dalam rangka tulangan. Kedua jenis alat ukur regangan ini memiliki konstruksi yang sangat kokoh, andal, serta tahan air. Pembacaan dapat dilakukan secara manual, jarak jauh, maupun otomatis sebagai bagian dari sistem akuisisi data.

Setiap unit dilengkapi kabel pabrik empat inti dengan pelindung (four-core screened cable) yang menghubungkan coil ke unit pembacaan. Rebar Strain Gauge bekerja menggunakan prinsip Vibrating Wire yang sudah terbukti.

Fitur Produk

• Dipasang di dalam rangka tulangan (rebar cage)
• Dikalfibrasi secara individual
• Dilengkapi termistor bawaan (integral thermistor)
• Tahan air (waterproof)

Keunggulan Produk

• Lebih dari 30 tahun pengalaman dalam desain dan manufaktur teknologi instrumen Vibrating Wire
• Hasil pengukuran akurat dan konsisten, bahkan pada panjang kabel yang jauh
• Umur pakai panjang dengan stabilitas dan keandalan jangka panjang
• Mendukung pembacaan jarak jauh dan pencatatan data otomatis (data logging)
• Tidak terpengaruh oleh pembengkokan (unaffected by bending)

Cara Kerja (Operation)

Rebar Strain Gauge dan Sister Bar Strain Gauge terdiri dari elemen tertutup yang berisi kawat (wire) dengan lapisan plastik pelindung, sehingga terlepas (de-bonded) dari beton. Elemen ini terhubung ke dua batang tulangan (rebar extension) di setiap ujungnya. Batang tulangan ini berfungsi untuk mentransfer regangan dari struktur yang dimonitor ke alat ukur. Panjang ekstensi rebar dirancang cukup agar regangan dari beton dapat ditransfer sepenuhnya ke strain gauge.

Sensor dapat dibaca menggunakan Vibrating Wire readout komersial apa pun. Termistor bawaan memungkinkan pencatatan data suhu, yang membantu dalam evaluasi regangan akibat perubahan suhu. Seperti instrumen Vibrating Wire lainnya, penggunaan sinyal berbasis frekuensi memungkinkan pembacaan dengan kabel panjang lebih dari 1.000 meter antara instrumen dan unit pembacaan atau data logger.

Instalasi (Installation)

• Rebar Strain Gauge dipasang dengan cara dilas pada rangka tulangan (rebar cage) di lokasi yang memungkinkan beban dari beton yang sudah mengeras tersalurkan dengan akurat ke alat ukur.
• Sister Bars (diameter 12 mm) dipasang sejajar dengan batang tulangan yang sudah ada di dalam rangka tulangan.
• Umumnya, Rebar Strain Gauge dan Sister Bar dipasang berpasangan pada struktur, di kedua sisi sumbu netral, sehingga momen lentur dapat dipisahkan dari beban aksial.
• Kabel dari gauge diarahkan dengan rapi menuju titik pembacaan atau data logger. Perhatian khusus diperlukan agar kabel tidak rusak selama proses pengecoran beton.

Aplikasi (Application)

Rebar Strain Gauge digunakan untuk mengukur regangan pada:

• Tiang beton (concrete piles)
• Struktur beton massal (mass concrete structures)
• Dinding diafragma (diaphragm walls)
• Dinding lumpur (slurry walls)
• Caisson
• Tiang cor di tempat (cast in place concrete piles)

Contoh aplikasi umum:

• Dinding diafragma dan dinding lumpur → pemantauan regangan akibat beban
• Jembatan dan bendungan → pemantauan regangan dan beban selama konstruksi maupun masa layanan
• Tiang dan beton massal → pemantauan regangan pada batang tulangan selama konstruksi, pengujian tiang, dan masa layanan struktur