Sensor Kecepatan Angin Kustom RK100-02 menggunakan anemometer tiga-cangkir yang sensitif yang dirancang untuk mengukur kecepatan angin dan jarak tempuh angin (wind run).
RK100-01 adalah sensor kecepatan angin yang dirancang khusus untuk mengukur kecepatan angin secara akurat dan andal, bahkan dalam kondisi lingkungan yang keras.
Sensor ini dilengkapi dengan sirkuit digital yang memiliki ketahanan tinggi terhadap gangguan frekuensi radio (RFI) dan gangguan elektromagnetik (EMI), serta dilengkapi dengan kompensasi suhu otomatis. Sinyal keluaran berupa tegangan dan arus dihasilkan melalui induksi elektromagnetik, dengan hubungan linear antara nilai keluaran dan kecepatan angin horizontal.
Bagian cangkang sensor terbuat dari paduan aluminium berkekuatan tinggi, sedangkan cangkir angin (wind cup) dibuat dari baja tahan karat 304. PCB internal juga telah dilapisi dengan cat anti-korosi, menjadikan sensor ini memiliki ketahanan terhadap air, korosi, serta keandalan tinggi untuk penggunaan jangka panjang di luar ruangan.
Sensor Kecepatan Angin RK100-02 menggunakan anemometer tiga-cangkir yang sensitif yang dirancang untuk mengukur kecepatan angin dan jarak tempuh angin (wind run).
RK120-08 bekerja dengan prinsip waktu tempuh gelombang ultrasonik (ultrasonic transit-time) untuk mengukur kecepatan angin secara akurat. Anemometer ini memiliki keunggulan berupa bobot yang ringan, tanpa komponen yang bergerak, serta daya tahan tinggi, menjadikannya ideal untuk penggunaan jangka panjang di berbagai kondisi lingkungan.
RK200-04 adalah sensor radiasi surya yang dirancang berdasarkan prinsip sel silikon, dan digunakan untuk mengukur intensitas radiasi matahari dalam rentang panjang gelombang 300–1100 nm.
Jika permukaan sensor diarahkan ke bawah, sensor ini juga dapat digunakan untuk mengukur radiasi pantulan dari permukaan (reflected radiation) maupun radiasi matahari yang datang (incident solar radiation).
Sensor Radiasi Surya RK200-04
(Solar Radiation Sensor Berbasis Sel Silikon)
RK200-04 adalah sensor radiasi surya yang dirancang berdasarkan prinsip sel silikon, digunakan untuk mengukur radiasi matahari dalam rentang panjang gelombang 300–1100 nm.
Jika permukaan sensor diarahkan ke bawah, sensor ini dapat digunakan untuk mengukur radiasi pantulan (reflected radiation) dari bidang miring. Apabila ditambahkan bayangan (shading), sensor ini juga dapat digunakan untuk mengukur radiasi tersebar (scattered radiation).
(Sensor Radiasi Surya Berbasis Prinsip Thermopile)
RK200-03 diproduksi berdasarkan prinsip thermopile; elemen penginderaannya terbuat dari thermopile berlapis dengan banyak kontak yang dililit dan dilapisi. Permukaan sensor dilapisi dengan cat hitam berdaya serap tinggi untuk meningkatkan sensitivitas terhadap radiasi matahari.
Pada sensor, kontak panas berada di permukaan sensor, sedangkan persimpangan dingin terletak di dalam badan sensor. Perbedaan suhu antara kontak panas dan dingin menghasilkan gaya gerak listrik (electromotive force) akibat efek termoelektrik yang sebanding dengan intensitas radiasi matahari.
Untuk mengurangi pengaruh suhu lingkungan sekitar, sensor ini dilengkapi dengan sirkuit kompensasi suhu yang meminimalkan efek suhu terhadap karakteristik sensor, sehingga menjaga keakuratan pengukuran.
RK200-07 adalah instrumen presisi tinggi yang digunakan untuk mengukur radiasi ultraviolet (UV) matahari di atmosfer, mencakup spektrum UVA dan UVB. Sensor ini dapat bekerja bersama alat akuisisi data untuk menyediakan informasi penting terkait indeks UV, pengukuran eritema akibat UV, serta dampak kesehatan dan biologis dari radiasi ultraviolet.
Sensor ini memiliki sensitivitas tinggi dan dirancang untuk berbagai aplikasi profesional yang membutuhkan akurasi dan keandalan dalam pemantauan radiasi UV.